Langsung ke konten utama

Pulau Kanawa, Flores : Hamparan Pasir Putih Selembut Salju

Pulau Kanawa. Yap, pulau ini menjadi destinasi terakhirku selama sailing komodo 3 hari 2 malam. Pulau yang memiliki nama agak mirip dengan Pulau Kenawa di Sumbawa ini sebenarnya adalah sebuah resort yang menurutku agak sepi pengunjung.

Pulau Kanawa sendiri memiliki kondisi pantai yang cukup bersih. Kecantikannya bisa terlihat dari air laut jernihnya yang berwarna hijau hingga menembus ke dasar laut. Saking beningnya, akupun bisa melihat aneka terumbu karang dan ikan-ikan cantik berenang-renang.

Selain itu, istimewanya lagi Pulau Kanawa memiliki pasir putih yang halus dan lembut. Air laut yang ada dipinggirannya berwarna putih bening yang mirip sekali seperti kolam renang pribadi membentang. Kemudian dipercantik lagi dengan adanya dermaga kayu di tengah-tengah laut. Menjadikan resort ini cukup bagus untuk snorkeling maupun berhunting foto.

Di luar itu semua, disini juga terdapat cafe untuk melepas dahaga dan memanjakan perut. Tapi sayangnya harganya sangat mahal sekali. Jus buah saja harganya mencapai Rp40.000 , diluar tax and service. Selain itu, jika ingin duduk-duduk di table set jdi pinggir pantai juga harus merogok kocrek sebesar Rp100.000.

Anyway, kemarin aku kesini pada saat hari sedang terik-teriknya. Dan disini jarang sekali ada pepohonan. Sehingga cuaca siang itu benar-benar panassssss sekali. So, kalo menurutku sih Kanawa ini lebih cocok dinikmati pada sore hari. Tapi, berhubung Pulau Kanawa ini sekalian jalur pulang, jadi aku ikut saja kemana nahkoda membawa.

Overall, menurutku Pulau Kanawa cukup bagus. Hanya saja tidak semenarik Gili Lawa, Padar, dan yang lainnya. So, aku tak menghabiskan waktu terlalu lama disini. Kemudian kembali lagi ke kapal untuk melanjutkan perjalanan ke pelabuhan yang dapat ditempuh selama 50 menit.

 

Posting Pulau Kanawa, Flores : Hamparan Pasir Putih Selembut Salju ditampilkan lebih awal di Backpacker Jakarta.



from Backpacker Jakarta https://ift.tt/2JdgmAt
via IFTTT

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertolongan Pertama Jika Tersengat Biota Laut

Meningkatnya minat wisatawan dalam negeri maupun mancanegara mengunjungi Indonesia juga berdampak terhadap meningkatnya pengunjung yang menelusuri keindahan biota laut Indonesia. Selain mempersiapkan barang bawaan, kalian juga perlu membekali diri dengan pengetahuan tentang bahaya yang biasa terjadi didaerah tersebut guna mencegah jikalau ada kejadian yang tak diinginkan, salah satunya seperti tersengat binatang laut. Berikut tipsnya jika kalian tersengat binatang laut: 1. Ubur-ubur Banyak spesies ubur-ubur di Indonesia, mulai yang tak menyengat hingga yang bisa menyebabkan kematian. Ikuti langkah-langkah berikut jika tersengat ubur-ubur: Tetap tenang Keluar dari air laut Hentikan sengatan Lepaskan tentakel menggunakan kartu hindari kontak langsung Basuh dengan cuka atau backing soda, jika tidak ada gunakan air laut Basuh dengan air hangat selama kurang lebih 20 menit Balut luka dengan perban Segera ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut Note!!! Hinda

Keindahan Pulau Cipir Yang Mempesona

Halo sahabat traveler! Bingung mau kemana weekend ini? Buat kalian yang sibuk dan tidak punya waktu banyak untuk berlibur, maka salah satu objek wisata ini sangat cocok menjadi bagi kamu semua. Dimana? Pulau Cipir pasti nya yang terletak di Kepulauan Seribu . Oh iya, Pulau Cipir juga dikenal dengan kata Pulau Khayangan lhoh. Untuk mengexplore tempat wisata ini hanya dibutuhkan satu hari saja dan kalian sudah bisa memanjakan diri dengan pemandangan yang eksotis mulai dari spot bagi pecinta fotography, gardu untuk melihat keseluruhan pulau dari ketinggian, serta sejarah yang tidak kalah menarik. Oh iya, jangan lupa untuk mengajak keluarga atau saudara ya guys, karena Pulau Cipir juga cocok dijadikan tempat quality time keluarga. Rute transportasi Transportasi menuju kesanapun tidak terlalu sulit, jika kalian naik busway, bisa turun di halte Rawabuaya, lalu dilanjutkan dengan menyambung mobil plat hitam ( mobil carry ) sampai di Dermaga Muara Kamal dengan biaya ongkos sebesar Rp8.000

Melihat Wajah Bandar Udara Syamsuddin Noor Banjarmasin, Bandara Tersibuk kedua di Kalimantan

Bandara Syamsuddin Noor adalah salah satu bandara tersibuk kedua di Kalimantan setelah Bandara Sepinggan yang ada di Balikpapan Kalimantan Timur.   Bandara Syamsuddin Noor ini berada di kota Banjarmasin yakni Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. Namun sama dengan Bandara-bandara lainya dimana Lokasi Bandara Ibu Kota Provinsi berada diluar Kota karena keterbatasan lahan dan juga menghindari pusat keramaian. Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor (Inggris: Syamsuddin Noor International Airport) (IATA: BDJ, ICAO: WAOO) letaknya ada di Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan atau 25 km sebelah tenggara dari pusat Kota Banjarmasin, kota terbesar di Kalimantan, dan terletak 10 kilometer selatan-barat dari pusat Kota Banjarbaru. Jujur saat saya menginjakan kaki dibandara ini sedikit terkejut mengingat ukuran bandaranya yang sangat kecil, sempit dan sudah cukup tua, hal ininterlihat dari beberapa bangunan yang terlihat usang. Bandara Sy