Langsung ke konten utama

Liputan Trip Edisi Kemerdekan Pendakian Gunung Burangrang Via Tanjakan Mentari bersama BackPacker Jakarta Part 5

Hello warga BPJ,

Sobat travaller baik di darat, udara dan laut,
Selamat Hari Raya Republik Indonesia ke -79.
MERDEKA …!!! Semoga kita bisa merdeka melakukan hal apapun yang kita cintai.

Kembali dalam edisi liputan trip BackpackerJakarta tentunya, edisi khusus kemerdekaan pada tangal 17 Agustus, dimana  merupakan hari-nya Dirgahayu Republik Indonesia ke -79. 

@desi.kurniawatiputri


Gunung Burangrang adalah destinasi alam unggulan yang berada di perbatasan Kabupaten Bandung Barat dan Purwakarta. Banyak pendaki yang penasaran untuk menikmati pemandangan indah dari puncak setinggi 2.050 mdpl.

Gunung Burangrang menjadi salah satu pilihan yang menarik bagi para pendaki, karena rute yang tidak sulit serta akses menuju Gunung Burangrang juga cenderung mudah dijangkau, ditambah keindahan alam yang sangat mempesona.

Fyi Gunung Burangrang bisa di lewati melalu 4 jalur yaitu Jalur Pangheotan, Jalur Tanjakan Mentari, Jalur Legok Haji dan Jalur Alternatif komando. Namun yang paling terkenal hanya 2 jalur saja yaitu Jalur Legok Haji dan Jalur Tanjakan Mentari.

Edisi Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79 melakukan Pendakian Gunung Burangrang Via Tanjakan Mentari part 5 bersama Backpackerjakarta diikuti oleh 34 peserta yang di koordinator oleh Kak Rizky & Izul beserta BU yang bernama Ken dan Aditya.

Koordinator (Ka Rizky & IZul), BU (Aditya&Ken)

Biaya sharecost itu sebesar Rp 197.178 (member BPJ), dengan meeting point di Sekre Backpacker Jakarta (Cawang-UKI). Seperti biasa berangkat dimulai pada pukul 00.00 WIB dini hari, dan sampai pada pukul 04.30 WIB di Bascamp Gunung Burangrang Via Tanjakan Mentari.



Pada Pukul 06.00 WIB, kami mulai melakukan Pendakian yang dimulai dengan jalur Hutan Pinus. Anyway Jalur Tanjakan Mentari emang tidak terlalu ramai yang memilih jalur ini, karena kata-nya rute pendakian yang sedikit ekstrem yang dimulai dari basecamp di Kelurahan Pasirlangu, Kecamatan Cisarua.

Jalur Tanjakan Mentari didominasi tanjakan yang cukup menguras energi dengan pemandangan hutan pinus di sepanjang perjalanannya. Jalur ini memiliki 4 pos dengan medan dan tingkat kesulitan berbeda yaitu area hutan pinus penuh rumput untuk mencapai pos 2.

Rute akan melandai dan memasuki hutan pas menuju pos 3, Sementara itu, medan akan kembali licin dan terjal di perjalan menuju pos 4. Umumnya dibutuhkan waktu 3-4 jam untuk menaklukkan jalur yang minim akar pohon ini.

POS 1
POS 2
POS 3
POS 4

 

Puncak Gunung Burangrang 2050 mdpl

 

Edisi khusus foto di atas puncak para peserta : 

Kemarin juga ketika di Puncak Tugu Gunung Burangrang 2050 mdpl, semua pendaki yang berada disana melakukan penghormatan dan penyanyian lagu Indonesia Raya.

 

Wah sungguh hikmat dan bangga rasanya ya pas ketikan di moment tersebut. Cukup sekian dan terima kasih semuanya. Sampai jumpa di trip selanjutnya, tentunya bersama BackpackerJakarta ya ❤

*LIST Peserta Gunung Burangrang Part 5*

1. Nining #43

2. Singgih #43

3. Yuly #38

4. Cincin #3 

5. Yuri #18

6. Rusmiyati #33

7. Anak Rusmiyati #33

8. Anam #24

9. Ardiyan #3

10. Elsa

11. Halimah #32

12. Dewi #38

13. Nita #41

14. Santy #26 

15. Dian #22 

16. Anak Dian #22 

17. Eci #5

18. Milan Astuti

19. Tanti

20. Hastin

21. Winda

22. Meilyana

23. Ria

24. Hilda 

25. Riskawuni

26. Bagas

27. Asih

28. Sarah

29. Reni

30. Septian

31. Pupu

32. Sustiawati

33. Anto

34. Lusi 

 

Views: 33

Posting Liputan Trip Edisi Kemerdekan Pendakian Gunung Burangrang Via Tanjakan Mentari bersama BackPacker Jakarta Part 5 ditampilkan lebih awal di .



from https://ift.tt/kZSBn7m
via IFTTT

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pertolongan Pertama Jika Tersengat Biota Laut

Meningkatnya minat wisatawan dalam negeri maupun mancanegara mengunjungi Indonesia juga berdampak terhadap meningkatnya pengunjung yang menelusuri keindahan biota laut Indonesia. Selain mempersiapkan barang bawaan, kalian juga perlu membekali diri dengan pengetahuan tentang bahaya yang biasa terjadi didaerah tersebut guna mencegah jikalau ada kejadian yang tak diinginkan, salah satunya seperti tersengat binatang laut. Berikut tipsnya jika kalian tersengat binatang laut: 1. Ubur-ubur Banyak spesies ubur-ubur di Indonesia, mulai yang tak menyengat hingga yang bisa menyebabkan kematian. Ikuti langkah-langkah berikut jika tersengat ubur-ubur: Tetap tenang Keluar dari air laut Hentikan sengatan Lepaskan tentakel menggunakan kartu hindari kontak langsung Basuh dengan cuka atau backing soda, jika tidak ada gunakan air laut Basuh dengan air hangat selama kurang lebih 20 menit Balut luka dengan perban Segera ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut Note!!! Hinda

Keindahan Pulau Cipir Yang Mempesona

Halo sahabat traveler! Bingung mau kemana weekend ini? Buat kalian yang sibuk dan tidak punya waktu banyak untuk berlibur, maka salah satu objek wisata ini sangat cocok menjadi bagi kamu semua. Dimana? Pulau Cipir pasti nya yang terletak di Kepulauan Seribu . Oh iya, Pulau Cipir juga dikenal dengan kata Pulau Khayangan lhoh. Untuk mengexplore tempat wisata ini hanya dibutuhkan satu hari saja dan kalian sudah bisa memanjakan diri dengan pemandangan yang eksotis mulai dari spot bagi pecinta fotography, gardu untuk melihat keseluruhan pulau dari ketinggian, serta sejarah yang tidak kalah menarik. Oh iya, jangan lupa untuk mengajak keluarga atau saudara ya guys, karena Pulau Cipir juga cocok dijadikan tempat quality time keluarga. Rute transportasi Transportasi menuju kesanapun tidak terlalu sulit, jika kalian naik busway, bisa turun di halte Rawabuaya, lalu dilanjutkan dengan menyambung mobil plat hitam ( mobil carry ) sampai di Dermaga Muara Kamal dengan biaya ongkos sebesar Rp8.000

Melihat Wajah Bandar Udara Syamsuddin Noor Banjarmasin, Bandara Tersibuk kedua di Kalimantan

Bandara Syamsuddin Noor adalah salah satu bandara tersibuk kedua di Kalimantan setelah Bandara Sepinggan yang ada di Balikpapan Kalimantan Timur.   Bandara Syamsuddin Noor ini berada di kota Banjarmasin yakni Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan. Namun sama dengan Bandara-bandara lainya dimana Lokasi Bandara Ibu Kota Provinsi berada diluar Kota karena keterbatasan lahan dan juga menghindari pusat keramaian. Bandar Udara Internasional Syamsuddin Noor (Inggris: Syamsuddin Noor International Airport) (IATA: BDJ, ICAO: WAOO) letaknya ada di Kelurahan Syamsudin Noor, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan atau 25 km sebelah tenggara dari pusat Kota Banjarmasin, kota terbesar di Kalimantan, dan terletak 10 kilometer selatan-barat dari pusat Kota Banjarbaru. Jujur saat saya menginjakan kaki dibandara ini sedikit terkejut mengingat ukuran bandaranya yang sangat kecil, sempit dan sudah cukup tua, hal ininterlihat dari beberapa bangunan yang terlihat usang. Bandara Sy